Wiken di Bandung
Saya sudah lama tidak melakukan perjalanan ke luar kota. Perjalanan saya terakhir adalah ke Surabaya. Makanya, ketika ada ajakan pergi ke Bandung dari teman-teman perjalanan saya ke Pulau Seribu, saya langsung mengiyakan.
Saya, Ade, Titis, Sammy dan Afgi berangkat ke Bandung selama dua hari, dari tanggal 27 sampai tanggal 28 Mei 2006. Dari hari Jumatnya saya menginap di tempat kos Ade, supaya besoknya lebih dekat ke Stasiun Gambir. Kami memang berencana ke Bandung naik kereta. Rencana semula, kami akan berangkat dengan kereta paling pagi ke Bandung. Tapi ternyata, kami baru naik kereta Parahyangan yang jam 08.40 dan sampai di Bandung jam 11 lewat. Sampai di Stasiun Bandung, kami langsung disambut dengan kejadian tragis dan mengenaskan. Kereta yang kami naiki menabrak dan menyeret seorang ibu (belum jelas, ada yang bilang kalo yang terseret itu ibu dan anaknya) hingga tewas. Jenazah ibu itu terjepit di bawah kereta, tepat di bawah gerbong yang kami naiki. Suasana stasiun berubah menjadi mencekam. Sungguh acara penyambutan yang tidak akan terlupakan.
Begitu sampai di Bandung, kami langsung menuju Hotel Mitra di Jalan WR. Supratman, dengan naik angkot. Terus terang, ini hotel termewah yang pernah kami gunakan. Selama 3 kali perjalanan kami bersama, hanya di perjalanan ke Bandung inilah, kami menginap di hotel. Di perjalanan kami sebelumnya kami hanya menginap di wisma atau penginapan seadanya saja. Benar-benar perjalanan, yang menurut istilah Afgi, perjalanan leisure. Hehehehe. Hotelnya lumayan, dengan tempat tidur empuk, dan kamar mandi dengan fasilitas air hangat. Big Thanks to Titis atas traktiran hotelnya. Hehehehe J
Setelah leha-leha sejenak di hotel, kami mencari makan siang. Pilihan jatuh pada tempat makan Kingsley di Jalan Veteran yang sempat kami lewati dalam perjalanan ke hotel. Tempatnya lumayan crowded, susah dapet tempat duduk. Kami masing-masing memesan 2 jenis makanan (kecuali Afgi). Saya memesan Batagor Goreng dan Mie Yamin. Hasilnya, kenyang abisss. Kelar makan, kami langsung melanjutkan perjalanan ke daerah Dago. Setengah perjalanan kami gunakan dengan berjalan kaki menyusuri jalanan di Bandung, sebelum akhirnya naik angkot juga karena kaki sudah lumayan pegal.
Di daerah Dago kami memasuki beberapa Factory Outlet. Yup, kami berbelanja layaknya para pelancong lainnya. Backpackers juga manusia, kami butuh berbelanja. Hehehehehe. Setelah masing-masing membawa tas belanjaan, dan hari sudah menjelang malam, kami kembali ke hotel. Sehabis mandi dan mengganti pakaian, kami keluar lagi untuk mencari makan malam. Karena perut sudah lapar, kami akhirnya makan nasi Padang di depan hotel. Kelar makan, kami langsung naik taksi menuju ke CiWalk. Cihampelas Walk atau yang sering disebut CiWalk, ini kalau di Jakarta kurang lebih mirip dengan Cilandak Town Square atau Citos. Tetapi jauh lebih luas dibanding Citos. Disini kami hanya berjalan-jalan saja dan berfoto-foto. Agak malam, hujan deras tiba-tiba datang dan mengguyur CiWalk. Kami akhirnya berteduh di Kafe Pisa, untuk menikmati minuman hangat sambil mengobrol. Ketika hujan agak reda, kami langsung kembali ke Hotel. Sampai di hotel sudah larut malam. Kami pun tertidur dengan nyenyak di bawah naungan malam di kota Bandung.
Keesokan harinya kami bangun ketika hari sudah menjelang siang. Selesai mandi kami langsung menutu BIP untuk makan siang dan sempat mampir ke Kartika Sari untuk membeli oleh-oleh. Di Kartika Sari kami berpisah dengan Afgi yang akan gabung dengan teman-teman kantornya. Dari Kartika Sari kami naik bis ke Terminal Leuwipanjang. Sampai disana saya berpisah dengan ade, Titis dan Sammy, dengan menaiki Bis jurusan Bandung - Kampung Rambutan.
Walaupun singkat, perjalanan dengan Ade, Titis, Sammy dan Afgi selalu merupakan perjalanan yang menyenangkan. Walaupun sedang sakit flu dan sedang tidak dalam kondisi terbaik, saya sangat menikmati perjalanan ini. Hmm, by the way, perjalanan ke Bandung ini sesuai dengan planning saya di awal tahun untuk explore Pulau Jawa. Berarti sudah 2 kota di Jawa yang saya datangi tahun ini, masih tersisa sekitar…hmmm….hmmm…..banyak kota….sebelum rencana explore pulau Jawa saya terealisasi (^_^).
Saya, Ade, Titis, Sammy dan Afgi berangkat ke Bandung selama dua hari, dari tanggal 27 sampai tanggal 28 Mei 2006. Dari hari Jumatnya saya menginap di tempat kos Ade, supaya besoknya lebih dekat ke Stasiun Gambir. Kami memang berencana ke Bandung naik kereta. Rencana semula, kami akan berangkat dengan kereta paling pagi ke Bandung. Tapi ternyata, kami baru naik kereta Parahyangan yang jam 08.40 dan sampai di Bandung jam 11 lewat. Sampai di Stasiun Bandung, kami langsung disambut dengan kejadian tragis dan mengenaskan. Kereta yang kami naiki menabrak dan menyeret seorang ibu (belum jelas, ada yang bilang kalo yang terseret itu ibu dan anaknya) hingga tewas. Jenazah ibu itu terjepit di bawah kereta, tepat di bawah gerbong yang kami naiki. Suasana stasiun berubah menjadi mencekam. Sungguh acara penyambutan yang tidak akan terlupakan.
Begitu sampai di Bandung, kami langsung menuju Hotel Mitra di Jalan WR. Supratman, dengan naik angkot. Terus terang, ini hotel termewah yang pernah kami gunakan. Selama 3 kali perjalanan kami bersama, hanya di perjalanan ke Bandung inilah, kami menginap di hotel. Di perjalanan kami sebelumnya kami hanya menginap di wisma atau penginapan seadanya saja. Benar-benar perjalanan, yang menurut istilah Afgi, perjalanan leisure. Hehehehe. Hotelnya lumayan, dengan tempat tidur empuk, dan kamar mandi dengan fasilitas air hangat. Big Thanks to Titis atas traktiran hotelnya. Hehehehe J
Setelah leha-leha sejenak di hotel, kami mencari makan siang. Pilihan jatuh pada tempat makan Kingsley di Jalan Veteran yang sempat kami lewati dalam perjalanan ke hotel. Tempatnya lumayan crowded, susah dapet tempat duduk. Kami masing-masing memesan 2 jenis makanan (kecuali Afgi). Saya memesan Batagor Goreng dan Mie Yamin. Hasilnya, kenyang abisss. Kelar makan, kami langsung melanjutkan perjalanan ke daerah Dago. Setengah perjalanan kami gunakan dengan berjalan kaki menyusuri jalanan di Bandung, sebelum akhirnya naik angkot juga karena kaki sudah lumayan pegal.
Di daerah Dago kami memasuki beberapa Factory Outlet. Yup, kami berbelanja layaknya para pelancong lainnya. Backpackers juga manusia, kami butuh berbelanja. Hehehehehe. Setelah masing-masing membawa tas belanjaan, dan hari sudah menjelang malam, kami kembali ke hotel. Sehabis mandi dan mengganti pakaian, kami keluar lagi untuk mencari makan malam. Karena perut sudah lapar, kami akhirnya makan nasi Padang di depan hotel. Kelar makan, kami langsung naik taksi menuju ke CiWalk. Cihampelas Walk atau yang sering disebut CiWalk, ini kalau di Jakarta kurang lebih mirip dengan Cilandak Town Square atau Citos. Tetapi jauh lebih luas dibanding Citos. Disini kami hanya berjalan-jalan saja dan berfoto-foto. Agak malam, hujan deras tiba-tiba datang dan mengguyur CiWalk. Kami akhirnya berteduh di Kafe Pisa, untuk menikmati minuman hangat sambil mengobrol. Ketika hujan agak reda, kami langsung kembali ke Hotel. Sampai di hotel sudah larut malam. Kami pun tertidur dengan nyenyak di bawah naungan malam di kota Bandung.
Keesokan harinya kami bangun ketika hari sudah menjelang siang. Selesai mandi kami langsung menutu BIP untuk makan siang dan sempat mampir ke Kartika Sari untuk membeli oleh-oleh. Di Kartika Sari kami berpisah dengan Afgi yang akan gabung dengan teman-teman kantornya. Dari Kartika Sari kami naik bis ke Terminal Leuwipanjang. Sampai disana saya berpisah dengan ade, Titis dan Sammy, dengan menaiki Bis jurusan Bandung - Kampung Rambutan.
Walaupun singkat, perjalanan dengan Ade, Titis, Sammy dan Afgi selalu merupakan perjalanan yang menyenangkan. Walaupun sedang sakit flu dan sedang tidak dalam kondisi terbaik, saya sangat menikmati perjalanan ini. Hmm, by the way, perjalanan ke Bandung ini sesuai dengan planning saya di awal tahun untuk explore Pulau Jawa. Berarti sudah 2 kota di Jawa yang saya datangi tahun ini, masih tersisa sekitar…hmmm….hmmm…..banyak kota….sebelum rencana explore pulau Jawa saya terealisasi (^_^).
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home